HUJJAH TERBAIK BILA BERHADAPAN DENGAN WAHHABI Talafi
ASWAJA : Tuan madzhab mu apa?
Wahhabi : Kami ikut Al-Quran dan As-Sunnah.
ASWAJA : Ikut Al-Quran dan As-Sunnah ikut kepemahaman siapa?
Wahhabi : Kepemahaman Ulama’ salaf
ASWAJA : Ulama’ Salaf yang mana?
Wahhabi : Salaf yang hidup 300 tahun hijrah yang pertama.
ASWAJA : Jadi Tuan hidup pada zaman salaf?
Wahhabi : Tidak, kami ikut ulama yg ikut salaf.
ASWAJA : Jadi darimana datangnya pemahaman salaf yang tuan ikuti sedangkan tuan tidak hidup pada zaman salaf dan tuan menolak mayoritas ulama’ khalaf yang meneruskan kesinambungan ilmu salaf secara bersambung (muttasil) di dalam memahami Al-Quran dan As-Sunnah?
Wahhabi : Kami ikut Imam Ibn Taimiyyah, Imam Ibn al-Qayyim Al jauziyah, Sheikh al-Albani, Sheikh bin Baz, Sheikh Shalileh Uthsaimin dan ulama-ulama sunnah.
ASWAJA : Mula-mula kata ikut Al-Quran dan As-Sunnah tak ikut mazhab maksudnya tak ikut ulama’ sebab madzhab ialah tempat berjalan atau aliran seseorang ulama’ di dalam memahami Al-Quran dan As-Sunnah.
Bila ditanya rupanya mengaku ikut ulama’ juga di dalam memahami makna Al-Quran dan As-Sunnah bukan faham direct daripada Al-Quran dan As-Sunnah seperti dakwaan pertama. Kefahaman ulama’ salaf dakwaan mereka juga bukan diambil direct daripada salaf sebab mereka tak hidup zaman salaf. Jadi mereka ambil pemahaman siapa?
Jawabannya tidak lain tidak bukan ialah daripada Ibn Taimiyyah, Ibn al-Qayyim, Muhammad b Abdul Wahhab, Bin Baz, Uthaimin, Al-Albani dan minoritas tokoh yang ditolak di dalam Islam.
Kemana perginya ribuan para ulama’ mujtahid Islam yang besar-besar selain ulama pujaan mereka selepas daripada zaman salaf yang mana asbab mereka sampainya ilmu dan kefahaman Al-Quran dan As-Sunnah kepada kita pada hari ini?
Apakah seramai-ramai ulama’ Islam yang ada hanya Ibn Taimiyyah dan Muhammad bin Abdul Wahhab dan beberapa orang tokoh saja yang benar kefahaman agama dan bertepatan dengan sunnah?
Perhatikan tahun kelahiran ulama’ mereka dan ulama’ madzhab ikutan kita?
Imam ikutan ASWAJA
Imam Hanafi 80H
Imam Malik 93H
Imam Syafie 150H
Imam Ahmad 164H
Imam Abu Hassan al-Asya’ari 240H
Imam ikutan Wahhabi
Ibnu Taimiyyah 661H
Muhammad Bin Abdul Wahhab 1115H
Ibn Baz 1330H
Al-Albani 1333H
Utsaimin 1347H
Jika Wahhabi kata “kami ikut Al-Quran dan As-Sunnah” maknanya mereka sedang menipu karena tanpa uraian para ulama’ bagaimana mau memahami Al-Quran dan As-Sunnah?
Jika Wahhabi kata ikut salaf mereka juga menipu karena Imam 4 adalah salaf. Madzhab mana yang mereka ikut?
Jika mereka berkata kami tak taqlid kepada ulama’, maka mereka lagi menipu karena mereka mengambil uraian daripada ulama-ulama mereka yang kita nyatakan tadi. Mereka bukan ulama salaf.
Bermazhab itulah sebenarnya mengikut jalan salaf bukan hanya mendakwa mengikut salaf tetapi hakikatnya tokoh-tokoh panutan mereka adalah yang ditolak di dalam sejarah Islam oleh kesepakatan para ulama Ahl al-Sunnah Wa al-Jama’ah.
Semoga Bermanfaat ..
Aqidah Ahlussunnah waljama'ah:
*Allah ada tanpa tempat dan tampa arah*
%الله موجود بلا مكان وجهة%
علم أهل السنة والجماعة مفتاح الجنة🌹❤
No comments:
Post a Comment